Warum lernen Sie Deutsch?
Udah jam setengah 12 malam, saya masih perlu menyelesaikan 2 bab lagi dari buku les Jerman. Belum lagi latihan-latihan soal, saya belum menyentuhnya sama sekali. Akhir-akhir ini saya sering bolos les, tidak mengulang lagi pelajaran yang diberikan, tidak bertanya tentang pelajaran yang lalu...
Argghh....!! Saya tidak paham sama sekali nih yg bab-bab akhir!!
Besok jam 3 sore, saya harus ke kampus, tanya tentang jadwal ujian yang bentrok ama jadwal uas pti-b. Kalau saya 'beruntung', saya akan langsung ujian Jerman sore itu.
Baguss!! Padahal di awal sudah saya singgung kalau saya tidak paham..=___=''
Eh, eh,, ni tulisan kok tau-tau udah mau ujian aja sih ngebahasnya?? Padahal postingan kemarin-kemarin masih tentang awal-awal les deh? Maaf-maaf,, saya lagi males posting nih, jadinya tau-tau udah ngebahas ujian aja..
Kapan-kapan kalau ada waktu saya posting deh tentang materi yang sudah saya dapat di kursus, sekalian bagi-bagi ilmu dan menambah pemahaman,, Hehhe...^0^
Ok,, back to the topic,,
Jadi, ceritanya saya lagi menjejalkan dengan paksa isi buku les ke dalam kepala saya, padahal belum benar-benar paham, tapi saya paksakan. Ketika sampai di subbab terakhir, (*finally...),
Judul subbab-nya adalah yang saya jadikan judul postingan kali ini.. yaitu
Warum lernen Sie Deutsch? Artinya adalah
Why learn German?Jadi, ada list gitu, alasan-alasan kita ikut kursus bahasa Jerman. Antara lain :
1.
Sprachen lernen ist mein Hobby (Study language is my hobby)2.
Ich mochte mal nach Deutschland in Urlaub fahren (I'll go to Geman in the holiday)3.
Ich brauche Deutsch fur meine Arbeit (I need German for my work)4.
Ich brauche Deutsch fur die Schule / fur mein Studium (I need German for my School/study)5.
Ich finde Deutsch schon (I find that German is cool)Degg,,
saya teringat alasan awal saya kenapa mau ikut kursus.
Saya suka belajar bahasa.
Hasil psikotes saya menunjukkan kecenderungan bahasa saya yang cukup tinggi (ini saya ketahui setelah daftar kursus sih..). Bahkan psikolognya sambil bercanda bilang kalau saya salah masuk ITB. Harusnya saya kuliah sastra. Saya suka belajar bahasa Inggris, Jepang, Korea, Jerman, dan Arab. Saya merasa Inggris sudah cukup kalau saya rajin belajar sendiri. Jepang dan Korea itu
just for fun. Yang ingin saya dalami Jerman.
Saya kuliah di ITB tahun pertama, masih anak fakultas, berharap bisa diterima di jurusan Aeronautika and Astronotika (amin). Setelah lulus, saya ingin bekerja atau melanjutkan kuliah di Jerman, yang menurut saya teknologi pesawatnya cukup maju. (Sebenarnya pengen ketemu Pak Habibie...>_<), makanya saya perlu bisa berbahasa Jerman.
Tapi, sebenarnya alasan yang paling mendasar adalah saya suka belajar bahasa.
Lalu apa yang saya lakukan selama 3 jam terakhir tadi?? Memaksakan masuk materi-materi itu? Itukah yang dilakukan oleh orang yang menyukai bahasa?
Saya akhirnya menutup buku yang saya tekuni semalaman itu.
Apa yang saya kejar? Saya tidak mengejar nilai kan? Saya menginginkan pemahaman. Besok, saya akan menjawab sesuai dengan tingkat pemahaman saya.
You'll get what you want. I don't want just a good mark.
Label: Les, Ujian